Berakhir.
Jiwanya terus bertanya
Bertanya pada bulan bisu
Berharap pada bintang buta
Sekedar ungkapan,
Sang pemberi harapan
Hanya sekedar rangkain kata
Yang tak bernilai
Sama seperti dirinya
Tak percaya hatinya
Tak bernilai pula harapannya
Memang, dia hanyalah seorang bodoh
Kisahnya telah lama hilang
Kandas, tersapu sang biadab
Terpecah oleh amarah
Hingga hilang tiada bertuan
Muncul seberkas titik
Tak bertuan katanya
Tersulut hingga ke sanubari
Membuka mata setiap insani
Bertanya dalam gelap
Namun mereka hanya diam
Bisu, tak terkatakan
Iya, katanya pada mereka
Harapan belum mati
- Sang pengharap -
*Ini hanya pikiran gw yang pengen nulis puisi namun penuh dengan ketidak jelasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar